Hans Otto Pratama Yohan. 19 years old. Sam Ratulangi University ; Medical Faculty ,INDONESIA a little story for share
Kamis, 15 Maret 2012
PATOLOGI SELULER DAN MOLEKULER TERJADINYA AKROMEGALI
Patologi seluler terjadinya sekresi dari GH yang berlebihan bisa disebabkan oleh beberapa faktor dari segi molekuler antara lain terjadinya mutasi pada protein G, MEN ( multiple endocrin neoplasma ) yakni terjadinya mutasi pada garis germinal gen MEN 1 pada kromosom 11q 13, aktivasi mutasi pada onkogen RAS dan ekspresi berlebihan dari onkogen c - MYC.GH diaktivasi melalui respon yg diberikan GHRH ( Growth Hormon Releasing Hormon ). Pada hormon hormon yang termasuk golongan kelompok hidrofilik menggunakan perantaraan protein pengikat GTP. Reseptor ini memiliki 7 domain hidrofilik yang dpt menembus membran plasma. Reseptor ini menghasilkan sinyal melalui perantaraan protein terikat nukleotida guanin, yang dikenal sebagai GPCR ( G - protein coupled receptor ). Mutasi dpt terjadi pada protein G di tingkat gen tergantung pada tahap transkipsi atau translasi protein. Dalam hal ini terjadi mutasi pada gugus Pi pada protein GTP. Menyebabkan terjadinya perubahan pada tahap adenyl cycalase dengan menggunakan second messenger cAMP. cAMP ini dihasilkan dari penguraian ATP. PKA ( protein kinase ) terdapat dalam bentuk inaktif sebagai heterotetramer R2C2 yang terdiri dari 2 subunit regulatorik dan 2 subunit katalitik. cAMP yang dihasilkan dari kerja adenil siklase mengikat subunit R PKA. Hal ini menyebabkan terlepasnya subunit regulatorik dari katalitik dan mengaktivasi subunit katalitik. Subunit katalitik kemudian memfosforilase sejumlah protein target pada residu serin dan treonin. Fosfatase mengeluarkan fosfat dari residu residu ini sehingga menghentikan respon fisiologis, Fosfodiesterase juga dapat menghentikan respon dengan mengubah cAMP menjadi 5 - AMP.
Langganan:
Postingan (Atom)